Terjawab! Alasan Lembaga Adat Baduy Minta Sinyal Internet Dihapus di Wilayahnya, Ternyata…
JAKARTA, JAKBAREKSPRES.COM — Alasan Lembaga Adat Baduy minta sinyal internet dihapus di wilayahnya, memicu perhatian publik.
Sebelumnya, lembaga Adat Baduy telah mengajukan permintaan melalui surat kepada Bupati Lebak untuk menghapus sinyal internet di wilayah mereka.
Permintaan ini juga mencakup kepatuhan pengunjung terhadap aturan adat, terutama larangan penggunaan gadget di Baduy Dalam.
Kepala Desa Kanekes, Saija, menjelaskan bahwa penggunaan gadget seperti ponsel pintar dan kamera dilarang di Baduy Dalam dan beberapa area di Baduy Luar.
Alasannya adalah untuk melindungi banyak area yang dilarang di Baduy Dalam dan menjaga sejarah yang tidak boleh disebarluaskan.
“Alasannya, di Baduy Dalam banyak area yang dilarang, tidak boleh disebarkan kemana-mana. Banyak sejarah di sini (di Baduy) yang tidak boleh disebarkan,” kata Saija di Rangkasbitung, Senin (12/6).
Saija menyoroti penyebaran konten terkait Baduy yang tidak terkendali di media sosial.
Oleh karena itu, Lembaga Adat Baduy ingin menerapkan larangan terhadap penggunaan ponsel dan kamera yang harus diikuti oleh pengunjung, terutama di Baduy Dalam.
Pengunjung yang datang ke Baduy selalu diberi pengumuman mengenai aturan yang harus diikuti di sana, termasuk aturan terkait penggunaan gadget.
Editor : Tsucipto
Sumber Berita : Postingnews.id
Halaman : 1 2 Selanjutnya