PNIB: Jangan Politisasi Rempang untuk Tipu, Bohongi dan Bodohi Umat Islam Demi Propaganda HTI Khilafah

- Pewarta

Minggu, 1 Oktober 2023 - 19:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PNIB : Jangan Politisasi REMPANG untuk Tipu, Bohongi & Bodohi umat islam & Rakyat indonesia demi propogandakan HTI Khilafah | Foto Dok. JE

PNIB : Jangan Politisasi REMPANG untuk Tipu, Bohongi & Bodohi umat islam & Rakyat indonesia demi propogandakan HTI Khilafah | Foto Dok. JE

JAKBAREKSPRES.COM —  PNIB: Jangan Politisasi Rempang untuk Tipu, Bohongi dan Bodohi Umat Islam Demi Propaganda HTI Khilafah.

Ketua Umum Organisasi Kemasyarakatan Kebangsaan Lintas agama, suku dan budaya PNIB Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu: Gus Wal merasakan kemarahan yang memuncak.

Gus Wal yang memiliki semangat dan kesungguhan dalam dirinya merasa geram dengan berbagai aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Gema Pembebasan, yang sebenarnya hanyalah kelompok sel hidup dari HTI dan sejenisnya yang masih saja aktif hingga saat ini.

Baca Juga :  Murka! Gus Wal 'Curiga' Aksi Amien Rais, UAS dan HRS Hanya Mempolitisi Rempang: Padahal untuk Menyuarakan Khilafah

Seharusnya, menurut Gus Wal, kelompok ini sudah dihancurkan dan dilarang dalam segala kegiatan dan penggunaan logo, atribut, dan benderanya. Semua organisasi yang telah dilarang dan dilarang keberadaannya di Indonesia dari Sabang hingga Merauke harus dihentikan.

Menurut Gus Wal, tindakan Gema Pembebasan dan kelompok mereka yang mempolitisasi Rempang adalah perbuatan yang biadab dan tidak berperikemanusiaan.

Baca Juga :  BEM PTNU DIY Kritisi Kebakaran Hutan di Kalimantan: Pelaku Bisa Dihukum 10 Tahun

Mereka dengan berani mempolitisasi Rempang melalui penyelenggaraan kajian, seminar, dialog, dan demo di berbagai kabupaten, kota, provinsi, dan antar pulau.

Mereka berkedok membela ‘rempah-rempah’, namun sebenarnya mereka mengibarkan bendera khilafah dan menyuarakan agar HTI Bangkit Kembali untuk menggantikan Pancasila sebagai dasar negara. Tindakan ini adalah suatu kejahatan dan suatu keinginan untuk mengganti pilar-pilar bangsa dengan khilafah.

Baca Juga :  Cair! Bansos Beras 10 Kg Segera Disalurkan ke Masyarakat, Cek di Sini Apa Kalian Juga Dapat?

Gus Wal memiliki dugaan bahwa semua yang mereka lakukan hanyalah tipuan, bohong, dan upaya untuk memanipulasi umat Islam dan rakyat Indonesia agar mendukung mereka dalam upaya menghidupkan kembali HTI dan organisasi terlarang lainnya yang telah dibubarkan oleh negara dan pemerintah.

Penulis : Aswandie

Editor : Tsucipto

Sumber Berita : Postingnews.id

Berita Terkait

Putusan Lukas Enembe Batal Dibacakan Hakim, Gegara ‘Ada Benjolan’ di Kepala?
Cara Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah: Penuhi Syarat dan Ketentuannya di Sini
Oktober Ceria: Bansos PKH Rp 750 Ribu Cair ke Rekening Anda, Cek Kategori Lainnya di Sini
BEM PTNU DIY Kritisi Kebakaran Hutan di Kalimantan: Pelaku Bisa Dihukum 10 Tahun
Murka! Gus Wal ‘Curiga’ Aksi Amien Rais, UAS dan HRS Hanya Mempolitisi Rempang: Padahal untuk Menyuarakan Khilafah
Erick Thohir ‘Digosipkan’ Berpotensi Jadi Cawapres Prabowo, Direktur IPO Sebut Alasan Kuat ini
Wacana Duet Prabowo dan Ganjar Mencuat, Nurdin Halid Justru Beri Tanggapan Menohok!
Beri Dukungan Penuh, Budiman Sudjatmiko Beberkan ‘Rahasia Tersembunyi’ Prabowo Subianto
googlenews

Berita Terkait

Selasa, 10 Oktober 2023 - 03:37 WIB

Kartu Prakerja Gelombang 62 Segera Dibuka, Dapatkan Dana Bantuan Rp 4,2 Juta

Selasa, 10 Oktober 2023 - 02:04 WIB

Info Loker Terbaru di PT Pos Properti Indonesia Sebagai Staf Operasional Bisnis, Terbuka untuk Umum

Kamis, 21 September 2023 - 23:45 WIB

Cara Mudah Bikin Akun SSCASN untuk Mendaftar CPNS 2023, Begini Langkah-langkahnya Gais!

Kamis, 21 September 2023 - 02:17 WIB

Tersedia Ribuan Posisi CPNS Buat Lulusan SMA dan SMK, Info Lengkapnya Cek di Sini Yuk

Rabu, 7 Juni 2023 - 02:56 WIB

Loker Terbaru 2023: PT Adaro Energy Indonesia Tbk Cari Lulusan S2 untuk 2 Posisi ini

Sabtu, 13 Mei 2023 - 15:47 WIB

Dicari: Lulusan SMA atau SMK untuk Lowongan Pekerjaan di Perusahaan BUMN ini, Buruan Lamar!

Berita Terbaru