JAKBAREKSPRES.COM — PNIB: Jangan Politisasi Rempang untuk Tipu, Bohongi dan Bodohi Umat Islam Demi Propaganda HTI Khilafah.
Ketua Umum Organisasi Kemasyarakatan Kebangsaan Lintas agama, suku dan budaya PNIB Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu: Gus Wal merasakan kemarahan yang memuncak.
Gus Wal yang memiliki semangat dan kesungguhan dalam dirinya merasa geram dengan berbagai aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Gema Pembebasan, yang sebenarnya hanyalah kelompok sel hidup dari HTI dan sejenisnya yang masih saja aktif hingga saat ini.
Seharusnya, menurut Gus Wal, kelompok ini sudah dihancurkan dan dilarang dalam segala kegiatan dan penggunaan logo, atribut, dan benderanya. Semua organisasi yang telah dilarang dan dilarang keberadaannya di Indonesia dari Sabang hingga Merauke harus dihentikan.
Menurut Gus Wal, tindakan Gema Pembebasan dan kelompok mereka yang mempolitisasi Rempang adalah perbuatan yang biadab dan tidak berperikemanusiaan.
Mereka dengan berani mempolitisasi Rempang melalui penyelenggaraan kajian, seminar, dialog, dan demo di berbagai kabupaten, kota, provinsi, dan antar pulau.
Mereka berkedok membela ‘rempah-rempah’, namun sebenarnya mereka mengibarkan bendera khilafah dan menyuarakan agar HTI Bangkit Kembali untuk menggantikan Pancasila sebagai dasar negara. Tindakan ini adalah suatu kejahatan dan suatu keinginan untuk mengganti pilar-pilar bangsa dengan khilafah.
Gus Wal memiliki dugaan bahwa semua yang mereka lakukan hanyalah tipuan, bohong, dan upaya untuk memanipulasi umat Islam dan rakyat Indonesia agar mendukung mereka dalam upaya menghidupkan kembali HTI dan organisasi terlarang lainnya yang telah dibubarkan oleh negara dan pemerintah.
Penulis : Aswandie
Editor : Tsucipto
Sumber Berita : Postingnews.id
Halaman : 1 2 Selanjutnya