JAKBAREKSPRES.COM — Wacana duet Prabowo dan Ganjar mencuat, Nurdin Halid justru beri tanggapan menohok dan cukup mengejutkan publik.
Belakangan atmosfer politik kian memanas, wacana tentang duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) dalam pemilihan presiden 2024 pun kini sedang menjadi perbincangan yang hangat.
Merespons rumor ini, sejumlah pihak juga turut memberikan tanggapannya. Salah satunya adalah Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menyatakan bahwa partainya bersedia mempertimbangkan kemungkinan tersebut, dengan satu syarat.
Nurdin mengungkapkan bahwa Golkar akan bersedia mempertimbangkan kehadiran Ganjar sebagai cawapres selama Prabowo tetap menjadi capres.
“Kalau Pak Prabowo (tetap menjadi) calon presiden, itu (Ganjar) bisa kita pertimbangkan,” ujar Nurdin pada hari Jumat (22/9).
Nurdin menegaskan bahwa selama Koalisi Indonesia Maju telah menetapkan Prabowo sebagai capres, tidak ada alasan subjektif atau objektif bagi mereka untuk menerima Prabowo sebagai cawapres.
Ia menjelaskan bahwa karena mereka telah mendukung Prabowo sebagai capres, maka Prabowo harus mempertahankan posisinya itu dan tidak mungkin menjadi cawapres.
Namun, wacana ini masih merupakan isu yang rumit dan sulit untuk direalisasikan. Masing-masing koalisi, baik itu Prabowo maupun Ganjar, tidak dapat dengan mudah menerima peran sebagai cawapres.
Sebagai contoh, Koalisi Indonesia Maju telah resmi menjadikan Prabowo sebagai capres 2024.
Editor : Arya Satrio
Sumber Berita : Postingnews.id
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya